RINGKASAN BUKU RISET KEPERAWATAN, TEKNIK PENULISAN ILMIAH, dan APLIKASI METODOLOGI PENELITIAN KESEHATAN


RINGKASAN BUKU RISET KEPERAWATAN, TEKNIK PENULISAN ILMIAH, dan APLIKASI METODOLOGI PENELITIAN KESEHATAN 

RINGKASAN BUKU
RISET KEPERAWATAN dan TEKNIK PENULISAN ILMIAH
 I.    Riset Keperawatan
Adalah hasil penelitian di bidang keperawatan yang ditulis berdasarkan kenyataan ilmiah. Riset keperawatan membahas masalah yang timbul berdasarkan teori – teori ilmiah dan kenyataan objektif sehingga untuk dianalisis, agar dapat menghasilkan suatu kesimpulan yang tepat dalam menjawab permasalahan yang sedang dibahas.
Jenis Karya Ilmiah
Kerya ilmiah di bidang keperawatan biasanya membahas masalah – masalah keperawatan yang membutuhkan pemecahan, selain itu juga berguna untuk perkembangan ilmu dan teknologi keperawatan. Karya ilmiah di bidang keperawatan dapat berupa :
1. Naskah Berkala ( Term Paper )
Merupakan laporan dan penyimpulan dari beberapa buku atau sebagai isi buku mengenal topik tertentu.
2. Laporan Praktikum ( Field Report )
Merupakan suatu karangan yang ditulis sebagai suatu hasil praktik pada kasus tertentu.
3. Buku Teks
Merupakan tulisan ilmiah yang memuat prinsip – prinsip, doktrin – doktrin, dalil – dalil, dan hukum – hukum pada ilmu pengetahuan tertentu.
4.Tulisan Ilmiah Populer
Merupakan tulisan ilmiah populer merupakan tulisan yang diterbitkan oleh media massa ( majalah dan surat kabar ) dan bersifat populer.
Beberapa Karya Ilmiah yang Menjadi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Tinggi :
1. Skripsi
Merupakan karya ilmiah yang dibuat oleh mahasiswa setingkat strata satu ( S1 ) untuk penyelesaian tugas akhir atau program studinya.
 2. Tesis
Merupakan karya ilmiah yang dibuat oleh mahasiswa setingkat strata dua ( S2 ) sebagai untuk menyelesaikan program master.
3. Disertasi
Merupakan bentuk penelitian pada pendidikan setingkat dektoral. Disertasi mengemukakan hipotesis – hipotesis ilmiah dan bias saja menghasilkan dalil – dalil atau prinsip – prinsip ilmiah yang baru atau dapat juga menyanggah teori yang telah ada sebelumnya.
4. Syarat Penulisan Karya Ilmiah
Nilai sebuah karya ilmiah bergantung pada cara penulisannya. Cara penulisan ini akan mempengaruhi masalah yang dibahas. Selain itu cara penulis menjawab permasalahan penelitian secara sederhana, taktis, dan ringkas akan membuat masyarakat dan pembacanya mampu memahami karya ilmiah tersebut.
II.      Teknik Penyusunan Proposal Penelitian
Proposal penelitian disusun sebelum melakukan penelitian. Ada tiga kemampuan yang harus dimiliki oleh peneliti dalam menyusun proposal penelitian yang baik, yakni : kemampuan bebahasa, metodologi yang tepat dan sesuai dengan masalah yang diteliti, dan penguasaan materi dan teori – teori yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. Untuk menghasilkan proposal yang baik harus memenuhi persyaratan yaitu : sistematis, terencana, dan mengikuti konsep ilmiah.
Komponen dan Teknik Penulisan Proposal Penelitian : judul, latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat hasil penelitian/kontribusi penelitian, tinjauan pustaka, kerangka konsep dan hipotesis, metode penelitian, jadwal dan lokasi penelitian, personalia penelitian, biaya penelitian, lampiran.
III.      Studi Pendahuluan dalam Riset Keperawatan
Keuntungan melakukan studi pendahuluan adalah untuk dapat mengetahui besarnya masalah penelitian secara jelas, di mana informasi diperoleh dan diberikan kepada siapa informasi tersebut, cara untuk memperoleh data, cara menganalisis data, dan cara membuat suatu kesimpulan.
1.    Cara Studi Pendahuluan
Dalam melakukan studi pendahuluan, peneliti dapat menggali data – data yang berhubungan dengan penelitian. Cara yang digunakan adalah :
1. Studi literatur, dengan cara membaca literature yang ada. Literatur merupakan salah satu sumber acuan peneliti dalam memaahami beberapa masalah penelitian.
2. Konsultasi ahli, merupakan sarana untuk memperdalam proses penelitian yang akan dilakukan.
3. Tinjauan tempat penelitian, kegiatan ini akan memberikan gambaran secara mendalam terhadap penelitian yang akan dilakukan.
Manfaat dari studi pendahuluan : memperjelas pokok permasalahan, pengembangan penelitian lanjut, memecahkan masalah yang belum terpecahkan.
     IV.      Merumuskan Masalah dan Tujuan Riset Keperawatan
Adalah tahap awal saat akan menentukan penelitian. Dalam melakukan riset keperawatan, perumusan masalah harus memenuhi kriteria berikut ini :
1.    Feasible ( mampu dilaksanakan )
Masalah keperawatan yang telah dirumuskan hendaknya mempunyai jumlah subjek, waktu, dan dana penelitian yang memadai serta mampu dilaksanakan oleh peneliti.
2. Menarik
Masalah yang menarik bagi peneliti akan membuat proses penelitian lebih mudah untuk dilakukan dan dikembangkan.
3. Novel
Artinya dari rumusan masalah dapat ditemukan masalah yang baru, mengofirmasikan dan mengembangkan lebih lanjut penelitian dengan topik yang sama dan pernah diteliti sebelumnya.
4. Etis
Berarti tidak bertentangan dengan etika penelitian dan menghormati subjek penelitian.
5. Releven
Bermakna masalah yang dirumuskan tersebut harus sesuai kondisi keperawatan terkini.
Tujuan penelitian harus relevan dengan masalah yang dirumuskan. Adanya tujuan yang jelas akan memepermudah peneliti untuk mendapatkan hasil yang diharapkan. Penulisan tujuan umum yang digunakan adalah untuk menggambarkan judul yang hendak dicapai secara umum.
   V.      Metode Penelitian Keperawatan
Metode penelitian keperawatan merupakan urutan langkah dalam melakukan penelitain keperawatan. Hal – hal yang termasuk dalam metode penelitian adalah desain penelitian yang digunakan, kerangka kerja penelitian, populasi sampel yang akan diteliti, cara mengidentifikasi variabel dengan definisi operasionlanya, cara pengumpulan data, metode analisis data yang digunakan, keterbatasan penelitian, dan nilai etika penelitian.
   VI.      Struktur dan Penyusunan Karya Ilmiah Riset Keperawatan
Struktur penyusunan laporan riset keperawatan atau penelitian keperawatan secara umum terdiri atas tiga bagian yang saling berhubungan satu sama lainnya, di antaranya bagian pembuka, bagian utama dan bagian belakang.bagian – bagian tersebut dapat memberikan informasi terhadap penelitian.
1.    Bagian Pembuka
Merupakan bagian pertama dari penelitian keperawatan yang terdiri atas judul, kata pengantar, dan daftar isi. Di samping itu, bagian muka penelitian keperawatan, keperawatan secara lengkap terdiri atas : kover/sampul, abstrak, halaman judul, lembar persetujuan, lembar pengesahan, riwayat hidup, ucapan terima kasih, persembahan, kata penganta, dan daftar isi, daftar gambar, daftar lampiran.
2.Tubuh Penulisan
Tubuh penulisan ini terdiri atas latar belakang, rumusan masalah, tujuan, manfaat dan relevansi, landasan teori, kerangka konsep dan hipotesis, metode penelitian, desain penelitian, kerangka kerja, populasi, sampel dan sampeling, identifikasi variable dan definisi operasional, pengumpulan data dan analisis data, keterbatasan, masalah, etika, hasil dan pembahasan, dan simpulan dan saran.
1.    Bagian Akhir
Bagian akhir terdiri atas daftar pustaka atau daftar bacaan, indeks, dan lampiran ( appendiks ).
   VII.      Teknik Penyajian dan Analisis Data
Teknik penyajian data merupakan cara bagaimana untuk menyajikan data sebaik – baiknya agar dipahami oleh pembaca. Penyajian data hasil penelitian harus dapat disajikan dalam tiga cara, yaitu :
1.    Penyajian Variabel
Merupakan cara untuk mengomunikasikan hasil penelitian dalam bentuk uraian kalimat yang mudah dipahami pembaca.
2. Penyajian Matematis
Merupakan penyajian hasil penelitian dengan menggunakan angka – angka dalam bentuk table ( menggunakan simboi – symbol bilangan matematis ).
3. Penyajian Visual
Merupaka penyajian hasil penelitian dengan menggunakan grafik, peta, gambar, dan sebagainya.
Analisis data yang pertama dilakukan  adalah analisis statistk deskriptif dengan menggambarkan sebuah data atau lebih jelasnya dengan mengatahui karakteristik sebuah populasi yang menggambarkan ciri populasi. Analisis statistik deskriptif yang dapat digunakan adalah ukuran distribusi frekuensi seperti mean, median, modus, dan sebagainya. Anlisis statistic inerensia yang berguna untuk menguji atau mengambilebuah keputusan yang akan dilakukan.
    VIII.      Teknik Penulisan Laporan Penelitian
Dalam pelaporan karya tulis ilmiah, terdapat beberapa unsur yang harus ada dalam pelaporan, di antaranya bagian pendahuluan, metode penelitian, hasil dan pembahasan, dan simpulan dan saran. Pada pelaporan keperawatan ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan di antaranya : di mana karya tulis ilmiah dilaporkan atau dipublikasikan ( jurnal, media ilmiah, atau lainnya ), dan tujuan dilaporkan atau dipublikasikan.

Category: 0 komentar

0 komentar:

Posting Komentar